Jepang vs Indonesia [Neraka vs Surga]
[Fortuner vs Batu Akik]
ini adalah cerita tentang 2 negara yang sama-sama mengalami masa sulit..masa-masa kelam dan penuh penderitaan. tetapi beda sebab.
Tahun 1930-an sampai 1944-an, Jepang merupakan salah satu negara yang berjaya dan meningkat dalam hal militer, ekonomi dan politiknya. hal ini ditandai dengan kemampuan Jepang mengalahkan tentara Rusia dalam salah satu perang yang sangat bersejarah.
Tetapi Jepang menjadi negara dengan penderitaan selangit ketika 2 kota Industri mereka, Hiroshima dan Nagasaki di bom. hancur lebur dan karatan sudah segala kekuatan militer jepang. Hancur ditangan negara Amerika yang perlahan sejak saat itu menjadi Super Power. Jepang hancur tahun 1945, dan Indonesia memulai babak baru dengan merdeka..sungguh start yang boleh dibilang tidak terlalu jauh..sama-sama memulai dengan yang baru.
2 negara yang start tahun 1945 ni pun melaju dengan modal awal sama2 diberi ibaratnya 1 ayam kampung yang sehat dan gemuk. tetapi perbedaannya ada di perlakuan terhadap ayamnya.
Indonesia adalah negara yang sabar dan penuh keuletan..di tungguinya ayam itu mendapatkan jodoh dan ditungguinya juga ayam itu bertelur, menghasilkan anak..dan dewasa..tentu saja ada anak yang mati dan bebrapa yang mampu bertahan hidup. untuk memenuhi kebutuhannya, indonesia rela dan sabar makan rumput dan air, sementara ayamnya dikasih padi dan air matang..orang indonesia mengiginkan ayamnya tumbuh sehat dan kuat sehingga mampu dijual dengan harga tinggi dan bisa digunakan untuk membeli kebutuhan sehari2.
Begitulah keadaan indonesia dengan ternaknya sampai 65 tahun kemudian. indonesia masih tetap sama..memiliki 1 ayam yang dipelihara dan ditunggui dengan sabar kapan dia kawin, bertelur dan punya anak. tapi itu lain dulu…lain sekarang.
Ayamnya sekarang sudah tua. sudah letih untuk kawin dan kalah sama ayam yang muda2..jarang dilirik sama pejantan dan susah pula punya anaknya..bertelurpun sudah jarang dan berkurang jumlahnya.lebih banyak matinya dibanding hidupnya..tapi, indonesia tetap sabar..demi memenuhi kebutuhan angota keluarganya, dijualnya segala apa yang di punyainya dari hasil menjual ayam yang dulu..sedikit demi sekit dijualnya..sampai sekarang..dia hanya punya 1 ayam tuanya yang setia dengannya.
Jepang juga sama, tapi dia berbeda..pada hari pertamanya..dipotongnya ayam yang gemuk dan subur itu, dikulitinya dan di rebus sampai mendidih..setelah itu digoreng..dimakannya bagian yang kecil dagingnya,sayap dan kaki..dengan lahap dan sisanya di buat ayam crispy..di jual dan digembar gemborkkan bahwa ini adalah ayam crispy pertama di dunia..dijual seluruhnya dan laku cukup laris, sehingga uangnya cukup untuk membeli 2 ekor ayam dan sedikit untuk ditabung..demikian seterusnya sehingga dia mampu membeli kambing…sapi..onta..dan kuda..
Baru 1 tahun berjalan, jepang sudah merasakan seluruh daging yang bagi indonesia itu mustahil..mulailah jepang ingin merasakan yang lain..dia pengen menaiki binatang yang baru saja di belinya melalui perdagangan ternak..
Dari ayam dinaiki tengkurep, kambing dinaiki megal-megol..onta dinaiki bisa tapi jalannya pelan..tapi kuda dinaiki..jepang sungguh terpukau..cepat sekali larinya pikirnya..
Tapi ada satu ganjalan..jepang orangnya pendek.maka jepang punya 2 pikiran. satu pikiran bagaimana bisa menjadikan dirinya menjadi tinggi atau menjadikan kuda pendek..pilihan kedua tidak dapat diterima karena kalau kuda pendek, maka jalannya pun jadi lebih pendek langkahnya..akhirnya jepang ingin lebih tinggi..jepang tidak tau bagaimana bertambah tinggi..akhirnya dengan kenekatan jepang, disembelihnya lah kuda tersebut..dibedah..dan dimakan leher dan kakinya..dengan harapan kakinya bisa sekuat kuda dan lehernya bisa sekuat kuda..
Berjalan waktu, karena gizi yang besar..5 tahun orang jepang sudah cukup tinggi untuk mengendarai kuda hasil jualannya..jepang ikut lomba lari dengan yang lain..dengan Amerika,Inggris dll..lama berganti lama..dengan kuda terbaik yang dipunyainya, jepang tetap kalah sama kuda besi yang dipunyai Amerika dan Inggris..maka jepang mulai membeli kuda besinya..meskipun dengan harta tabungannya yang lalu dihabiskan semua..jepang tetap nekat membeli..
Seperti yang sudah2 jepang pun mulai menguliti kuda besi milik amerika..dibuka sekrup per sekrup..betapa terkejutnya jepang..semua bagian berupa tulang..mana dagingnya kata jepang..hasil pretelan itu coba di jual kepada warga amerika..tidak ada yang maw membelinya dengan harga mahal..mereka hanya mau membeli dengan harga yang lebih murah dari seekor ayam sehat dan kuat..
Jepang berfikir..kug harganya jadi turun drastis begitu kuda ini aq preteli..akhirnya dia merakit kembali kuda besi tersebut dan mulai membeli tulang2 besi dari pedangang di amerika sambil mulai menyusun kuda besi asal jepang sendiri..lambat laun, 5 tahun kemudian jepang sudah bisa membikin kuda besi sendiri dengan bentuk sendiri..kecil, ringan, kuat dan irit..
Akhirnya jepang ikut lomba lagi..jepang akhirnya menang untuk regu perorangan..sampai sekarang, 65 tahun kemudian, jepang tetap “semakin terdepan..”.
kembali ke lomba tadi, tidak ada yang mengalahkan jepang sekarang dengan kelas perorangannya. tetapi jepang kalah mutlak dengan inggris yang mampu mengalahkannya dengan banteng besi..jika jepang dengan kuda besinya hanya bisa 2 orang naek, maka inggris dengan banteng besinya bisa menampung sampai 8 orang sekaligus..
Maka jepangpun merelakan motor2 yang dibuatnya untuk dijual dan membeli banteng besi..dipreteli, di jual dan hasilnya sama dnegan kuda besi.MURAH..ahirnya jepang tidak jadi menjual tetapi dipasang kembali tulang-tulangnya sehingga membentuk banteng besi..dengan sisa2 penjualannya..jepang mulai membuat banteng besi dan bukan digunakan sebagai arena balap..tetapi jepang membuat banteng besi yang digunakan sehari-hari..dari mulai penarik gerobak berisi emas, berlian, hasil tambang, mengangkut manusia lebih dari 30 orang dengan ditambahi alas diatas atap, sampai kendaraan yang digunakan untuk menjemput orang meninggal pun dibuat jepang..
Akhirnya banteng besinya jepang pun digunakan sampai sekarang sebagai banteng besi yang kuat, tangguh, nyaman dan berdaya super.
Bagaimana sekarang, tahun 2010 yang baru saja berlalu itu, jepang dan indonesia dipertemukan..alangkah terkejutnya indonesia, ternyata keadaan berputar..indonesia tidak tau bahwa yang membeli ayam2 indonesia selama ini adalah jepang, yang memberi bantuan kepada indonesia ketika ayamnya sudah tua adalah jepang, yang memberikan pakan ayam, yang membeli peralatan antik dan mainan yang dibeli indonesia berpuluh tahun silam adalah jepang. semuanya dibantu jepang.
akhirnya indonesiapun tertunduk malu..dan menyadari kesalahannya. bahwa ayam yang di jagokannya mampu memberikan kekayaan selama ini tidak pernah selamanya menghasilkan yang baik. indonesia hanya mampu unggul dari jepang pada 1 tahun pertama ketika ayam2 indonesia dibeli jepang dan hasil penjualannya digunakan indonesia untuk membeli barang2.
Apakah sudah terlambat?tentu saja jawabannya belum. tetapi indonesia adalah bangsa yang penyabar..maka diapun sabar dengan keadaannya dan mulai menerima..menerima bahwa ayam satu2nya yang dia punya mati dan dikubur..dia kemudian menjadi buruhnya jepang untuk memasang tulang2tulang besi pada kuda besi. sekejap dia beranggapan sama dengan jepang waktu pertama kali mempreteli kuda besi..berpuluh-puluh tahun silam, bahwa ada hewan yang hanya terdiri dari besi saja..tapi itu hanya sekejap..indonesia kembali dengan pekerjaan barunya dengan penuh kesabaran..setiap hari memasang sekrup dan sekrup..pada akhir bulan dia menerima upah dan digunakan hidup sehari-hari..terus dan terus dengan sabar..
50 tahun lagi, bagaimana kelanjutan kisah jepang Indonesia ini..nantikan kisah selanjutnya..
Map of Location» Home »
Aneh-Unik dan Ragam
You are here:
» Jepang Vs Indonesia
Jepang Vs Indonesia
Jumat, 13 April 2012
Jepang Vs Indonesia
2012-04-13T14:26:00+07:00
rakka
Aneh-Unik dan Ragam|
Langganan:
Posting Komentar (Atom)